Kasus Pencabulan Tak Ditahan Alasan Karna Penyakit Darah Tinggi


Madurakeras.co -
Seorang pria berinisial SA (67) di Surabaya belum dijebloskan ke tahanan lantaran kasus pencabulan.

SA telah ditetapkan sebagai tersangka kasus pencabulan bocah berusia 9 tahun, pada Senin (31/1/2022) lalu. 

Namun, SA masih belum dilakukan penahanan sebab Kepolisian beralasan penyakit darah tinggi tesangka kambuh. 

Baca Juga : Gaji Ke 13 PNS

Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak, AKBP Anton Elfrino menjelaskan, jika tersangka memiliki penyakit darah tinggi. Selain itu, berkas perkara belum lengkap (P19).

"Masih menunggu P21, dan tersangka sakit,” ujarnya mengutip Beritajatim.com, Rabu (1/6/2022).

Merespon itu, ibu korban berinisial AA mengaku sangat kecewa.

“Anak saya telah menjadi korban pencabulan oleh tersangka, namun Polisi sebagai penegak hukum tidak menahannya dan disini kami tidak mendapat keadilan,” ungkapnya.

AA menyebutkan, saat ini selain menunggu kepastian hukum, ia juga sedang berjuang agar anaknya sembuh dari traumu pasca dilecehkan oleh SA.

Baca Juga : Misteri KKN didesa Penari

"Sekarang anak saya lebih banyak menyendiri, mungkin ada rasa trauma,” imbuhnya.

Ditanya terkait sakit yang diderita oleh SA, AA membantah, ia mengatakan, sejak kasus tersebut dilaporkan, tersangka hingga saat ini masih sehat.

"Dulu waktu dipanggil sama penyidik, Kuasa hukumnya membawa surat kalau dia sakit darah tinggi. Tapi sampai saat ini sehat dan sering ikut kegiatan,” ungkapnya.

Meski tersangka sudah pindah ke rumah anaknya di Tambak Mayor, dirinya mengaku mendapat informasi dari warga sekitar kalau tersangka sehat dan sering ikut kegiatan di luar rumah.

Baca Juga : Jastip Surabaya

“Sejak kasus ini dilaporkan, tersangka pindah ke rumah anaknya yang di Tambak Mayor. Saya sering mendapat informasi kalau tersangka sering ikut kegiatan di luar rumah,” pungkasnya.

Sebelumnya, Meski telah ditetapkan menjadi tersangka pencabulan anak dibawah umur oleh Satreskrim Polres Pelabuhan Tanjung Perak, SA (67) masih bebas menghirup udara segar walaupun telah melakukan pencabulan terhadap Bunga (9) (bukan nama sebenarnya).

Post a Comment (0)
Previous Post Next Post

Ads Inside Post